Jalan Raya Kuta, Kuta, Bali
Everyday 9:00 am to 6:00 pm
Call Anytime
0361-752523
Toko Joger

Renungan

Renungan Joger

Renungan Joger, Kamis, 15 Maret 2017.

Tampaknya sudah waktunya dan sudah selayaknya lah kalau para oknum penegak hukum, seperti polisi, jaksa, hakim, maupun pengacara yang melanggar hukum dihukum dua kali lebih berat daripada hukuman bagi bukan penegak hukum yang melanggar hukum. Bersatu dan bangkitlah NKRI!

Renungan Joger, Kamis, 15 Maret 2017

Renungan Joger, Rabu, 14 Maret 2018.

Rencana pembangunan Bandara di Buleleng, adalah rencana yang cukup bagus bagi Buleleng sebagai bagian dari Bali dan NKRI, makanya kalau bisa buatlah dan sepakati lah rencana baru yang lebih baik, lebih terperinci, lebih bisa dipertanggung-jawabkan secara lebih ilmiah, lebih efisien, lebih realistis, lebih jujur, lebih adil, lebih beradab, lebih profesional, dan (terutama) lebih bisa benar-benar dilaksanakan sesegera mungkin! Buleleng bangkit! Bali hidup! NKRI jaya! Kurangi KKN! Oke? Terima kasih!

Renungan Joger, Rabu, 14 Maret 2018

Renungan Joger, Selasa, 13 Maret 2018.

Walaupun tidak beragama Hindu (saya Mr. Joger adalah beragama Katolik) saya sangat setuju dan mendukung kalau perayaan Hari Raya Nyepi kita jadikan kesempatan atau peluang yang benar-benar baik dan suci untuk berkontemplasi, berintrospeksi, dan terutama untuk membulatkan niat dan tekad kita untuk benar-benar (tidak hanya seolah-olah saja) memperbaiki sikap hidup kita selanjutnya secara lebih baik, lebih jujur, lebih adil, lebih bertanggung jawab, dan lebih berkesinambungan. Kurangilah korupsi! Oke?

Renungan Joger, Selasa, 13 Maret 2018

Renungan Joger, Senin, 12 Maret 2018

Dulu, di tahun 1970-an waktu masih lebih muda daripada saat ini, dan masih tinggal di Jl. Nangka Selatan, Denpasar, mungkin karena kekurangan anak muda yang beragama Hindu Bali, (saya Mr. Joger) yang beragama Katolik pun sempat 2 kali diajak ikut jadi "pecalang" dengan berpakaian adat Bali (lengkap dengan keris) menjaga keamanan pada malam Hari Nyepi. Ini saya sekadar cerita saja!

Renungan Joger, Senin, 12 Maret 2018

Renungan Joger, Minggu, 11 Maret 2018

Kalau bisa, janganlah sampai jual tanah apalagi tanah warisan. Tapi kalau memang sudah benar-benar pantas & perlu menjualnya, juallah dengan harga dan sikap baik, jujur, adil, beradab, dan/atau wajar. Lalu manfaatkanlah uangnya untuk modal kerja, siapa tahu, pada suatu hari kita bisa beli tanah yang lebih luas dan lebih subur? Jangan hambur-hamburkan uang hasil penjualannya!

Renungan Joger, Minggu, 11 Maret 2018

Renungan Joger, Sabtu, 10 Maret 2018.

Kalau bisa, janganlah jual tanah untuk beli mobil atau sepeda motor, tapi juallah mobil maupun sepeda motor kita untuk bisa beli tanah, walaupun kita harus tetap hati-hati agar kita tidak sampai menjual mobil maupun sepeda motor orang lain tanpa izin atau tanpa permintaan pemiliknya, he..he. Hati-hatilah membeli maupun menjual apapun juga! Merdeka!

Renungan Joger, Sabtu, 10 Maret 2018

Renungan Joger, Jumat, 09 Maret 2018

Kalau bisa, janganlah sampai jual tanah, apalagi tanah warisan, tapi kalau, toh memang sudah benar-benar pantas dan perlu menjual dan ada yang mau dan mampu beli, juallah dengan harga dan sikap yang wajar, lalu manfaatkanlah uang hasil penjualannya untuk menciptakan, merawat, dan menumbuhkembangkan kesejahteraan maupun kebahagiaan kita secara wajar. Oke?

Renungan Joger, Jumat, 09 Maret 2018

Renungan Joger, Kamis, 08 Maret 2018

Kalau kita mencintai NKRI dengan cara kita yang benar-benar baik, jujur, ramah, rajin, dan bertanggungjawab, janganlah pikir dan/atau apalagi terlalu yakin bahwa orang lain tidak boleh punya cara sendiri yg benar-benar baik, jujur, ramah, rajin, dan bertanggungjawab versi mereka sendiri. Karena NKRI bukan milik kita sendiri saja, marilah kita cintai secara wajar2 saja!

Renungan Joger, Kamis, 08 Maret 2018

Renungan Joger, Rabu, 07 Maret 2018.

Janganlah karena kita sudah memilih profesi tertentu secara baik dan benar, lalu kita secara pongah dan angkuh merasa berhak untuk menganggap dan/atau bahkan dengan sangat amat yakin bahwa semua orang harus ikut memilih profesi seperti profesi kita. Marilah kita cintai NKRI kita tercinta ini justru dengan menyadari, memahami, dan menjalankan profesi kita secara seprofesional mungkin! Jangan suka main paksa! Oke? Terima kasih!

Renungan Joger, Rabu, 07 Maret 2018

Renungan Joger, Selasa, 06 Maret 2018.

Ongkos jahit kaus di Joger Rp. 15.500/lembar. Ongkos sablon di Joger Rp. 5.500/lembar. Tempat parkir Joger selalu kurang luas. Jumlah pajak yang Joger bayar selalu kurang banyak. Uang saku anggota keluarga Joger selalu kami sesuaikan dengan kebutuhan optimal. Tapi di depan dan di sekitar Joger ada beberapa pedagang kaus yang menjual kaus Rp. 10 ribu/lembar? Mungkin sudah saatnyalah kami (Joger) mulai belajar cara mengurus perusahaan dari para pengekor, pembajak, maupun penyelundup??

Renungan Joger, Selasa, 06 Maret 2018
2025 by Joger Jelek. All rights reserved. Designed by Simple Multimedia.
phone-handsetmap-markercrossmenu