Jalan Raya Kuta, Kuta, Bali
Everyday 9:00 am to 6:00 pm
Call Anytime
0361-752523
Toko Joger

Renungan

Renungan Joger

Renungan Joger, Kamis, 11 Januari 2018.

Kalau bisa, janganlah berdebat soal selera, keyakinan, maupun pilihan, dan/tapi manfaatkanlah otak dan hati kita secara berhati-hati, justru agar kita tidak sampai punya selera, keyakinan, maupun pilihan yang salah dan destruktif.

Renungan Joger, Kamis, 11 Januari 2018

Renungan Joger, Rabu, 10 Januari 2018.

Uang adalah hal yang amat sangat penting, tapi hukum karmapala atau hukum sebab akibat menjamin bahwa semua uang maupun harta yang dicari, diperoleh, dimiliki, disimpan, disembunyikan, dikelola, dimanfaatkan, maupun dibagi-bagikan dengan niat dan cara yang tidak baik, cepat atau lambat, di sini atau di sana, pasti akan menghasilkan buah yang tidak baik.

Renungan Joger, Rabu, 10 Januari 2018

Renungan Joger, Selasa, 09 Januari 2018.

Seorang pengusaha/marketer yang benar-benar inovatif/kreatif, biasanya tidak mau jadi peniru atau pengekor, tapi selalu punya kemauan dan kemampuan untuk jadi yang pertama, terbaik dan terunik, sehingga kalau, toh sampai ada pendatang baru yang tertarik ingin ikut bermain di bidang bisnis yang serupa, tentu saja mereka terpaksa harus puas untuk mendapat julukan pengikut, peniru, atau pengekor. Waspadalah!!

Renungan Joger, Selasa, 09 Januari 2018

Renungan Joger, Senin, 08 Januari 2018.

Taat itu memang baik, tapi terlalu taat alias fanatik pasti tidak baik. Marilah kita syukuri sepasang anugerah berupa hati nurani dan kehendak bebas kita secara wajar! Marilah kita sadari, bahwa semua umat manusia adalah sama di hadapan Tuhan Yang Mahaesa dan Mahatahu. Kalau kita berhak menentukan pilihan kita dalam beragama maupun berkeyakinan, mengapa orang lain harus kita anggap tidak punya hak untuk itu?

Renungan Joger, Senin, 08 Januari 2018

Renungan Joger, Minggu, 07 Januari 2018.

Tuhan Yang Mahabaik memang Mahakuasa, tapi sayang, dalam kenyataan hidup di dunia yang fana ini, ternyata banyak sekali orang-orang tidak baik yang malah sangat amat berkuasa! Silakan berkuasa, tapi tetaplah jangan sampai sok kuasa, karena walaupun bagaimana, selayaknyalah kita ingat bahwa hanya Tuhan Yang Mahaesa sajalah Yang Mahakuasa! Merdeka!

Renungan Joger, Minggu, 07 Januari 2018

Renungan Joger, Sabtu, 06 Januari 2018.

Di dunia yang fana ini tidak ada orang atau barang yang kekal dan abadi, dari sebab itulah sebaiknya kita tidak sampai terlalu menyukai atau terlalu membenci orang maupun barang secara berlebih-lebihan. Marilah kita menyukai atau membenci sesuatu secara sewajar-wajarnya sesuai dengan kepantasan, keperluan, kemampuan kita masing-masing secara ikhlas dan mantab!

Renungan Joger, Sabtu, 06 Januari 2018

Renungan Joger, Jumat, 05 Januari 2018.

Sejarah adalah "kisah nyata maupun propaganda" berdasarkan fakta-fakta subyektif yang hampir selalu berusaha "diluruskan" secara berbelok-belok sesuai dengan keinginan, kebutuhan, maupun selera pihak pemenang atau penguasa yang juga benar-benar punya kemauan, kemampuan, kekuatan, kesempatan, maupun dana yang cukup untuk menyebarluaskan informasi ke dalam otak dan hati masyarakat luas melalui media-media yang ada.

Renungan Joger, Jumat, 05 Januari 2018

Renungan Joger, Kamis, 04 Januari 2018

Main hakim sendiri maupun bikin hukum sendiri saja sudah melanggar hukum dan melanggar niat benar-benar baik maupun rasa keadilan yang ada & akan tetap ada dalam Pancasila, apalagi main hakim sendiri dan bikin hukum sendiri secara beramai-ramai. Merdeka!!!!

Renungan Joger, Kamis, 4 Januari 2018

Renungan Joger, Rabu, 03 Januari 2018.

Untuk bisa tetap hidup di alam yang penuh pemangsa ini, kita memang hampir selalu harus bersikap waspada, tapi walaupun bagaimana, janganlah buang-buang waktu maupun tenaga kita untuk terlalu takut pada semua pihak tanpa alasan yang masuk akal. Cobalah curigai diri kita sendiri secara jujur, maka kita pun akan tahu bahwa sikap waspada pasti lebih baik dan lebih bermanfaat daripada takut!

Renungan Joger, Rabu, 03 Januari 2018

Renungan Joger, Selasa, 02 Januari 2018.

Kalau bisa, janganlah meminta dan/atau apalagi 'menuntut' orang lain menerima kita apa adanya, kalau kita sendiri belum benar-benar menuntut atau meminta diri kita sendiri untuk berniat dan bersikap benar-benar baik, lebih baik, terbaik, tapi janganlah pernah sampai terlalu baik (apalagi terlalu tidak baik). Wajar-wajar saja!!

Renungan Joger, Selasa, 02 Januari 2018
2025 by Joger Jelek. All rights reserved. Designed by Simple Multimedia.
phone-handsetmap-markercrossmenu