Kalau bisa, janganlah pepet pemerintah kita yang baik dan sah sampai terpaksa memanfaatkan tangan para penegak hukum, POLRI, dan/atau apalagi TNI untuk menertibkan kita yang suka melanggar HAM atau Hak Asasi Manusia sesama kita dengan menyebarkan fitnah, ajaran sesat, maupun informasi yang memecah belah, maupun mengadu domba! kalau memang bukan domba, janganlah suka diadu-domba! Tetaplah baik dan bersatu!
Pancasila sebenarnya sangat amat menganjurkan agar kita semua benar-benar mau, mampu, sempat, ikhlas, dan mantap berpikir, berperasaan, bertuturkata, berkiprah, maupun berprasangka positif, tidak malah mentang-mentang atau sok kaya ketikasedang kaya, tidak mentang-mentang miskin ketika sedang miskin, tidak sok kuasa ketika sedang berkuasa, tapi juga tidak terus-terusan demo dan protes ketika tidak sedang berkuasa!
Kalau bisa,janganlah paksa pemerintah kita yang baik dan sah sampai terpaksa memanfaatkan tangan para penegak hukum, POLRI, dan/atau apalagi TNI untuk menertibkan kita yang suka melanggar HAM atau Hak Azasi Manusia sesama kita maupun kita yang suka mengganggu ketertiban dan rasa aman sesama manusia yang berbeda tapi tidak jahat dan tidak melakukan hal-hal yang melanggar moral maupun hukum positif kita! Oke?
Kalau kita memang suka menyombongkan diri, jangankan kekurangan, bahkan kelebihan pun bisa saja kita jadikan alasan untuk sombong. Contohnya ketika kita sedang kekurangan uang pun kita bisa dan boleh saja bersikap sombong dengan mendemo dan menuntut para bankir untuk memberikan kita pinjaman tanpa jaminan dan tanpa kewajiban untuk mencicilnya, tapi para bankir berhak untuk tidak setuju. Oke?
Mungkin karena ingin manusia mau dan suka bekerja sama saling tolong menolong, saling menghargai, maupun saling memaafkan lah TUHAN Yang Mahatahu, Mahabijaksana, dan Mahapencipta menciptakan manusia tidak dalam keadaan benar2 sempurna di segala bidang. OK? Trimakasih!
Menurut hemat saya (MrJoger yang belum dan tidak akan pernah benar-benar secara sukarela bersedia bersikap terlalu hemat maupun terlalu tidak hemat), selama masih berbentuk manusia biasa yang masih terdiri dari daging dan roh, tidak ada manusia bisa benar-benar sempurna di segala bidang. Setuju? Setuju tidak setuju tetap terima kasih!
Jangankan teman, musuh pun ada gunanya. Jangankan kekayaan, kemiskinan pun ada gunanya. Jangankan obat, penyakit pun ada gunanya. Jangankan orang baik, orang jahat pun ada gunanya. Jangankan cahaya, kegelapan pun ada gunanya, yang penting niat kita baik dan benar-benar mau dan mampu membuka diri kita secara 'netral yang positif'. OK!
Di lingkungan orang-orang yang benar-benar beradab dan berbudaya, jangankan sesama manusia, bahkan binatang peliharaan pun diperlakukan secara baik dan beradab, tapi di lingkungan orang-orang yang tidak benar-benar berbudaya, jangankan binatang peliharaan, bahkan sesama manusia pun di perlakukan secara tidak baik dan tidak beradab. Masih beradab dan berbudaya kah kita????
Kalau para demonstran sampai bergerak liar dan destruktif, tampaknya bukan hanya anggota POLRI, tapi juga para anggota TNI akan terpaksa menghadang dan menghadapi para demonstran dengan tangan kosong, antara lain untuk mencegah adanya kesan arogan maupun melanggar HAM. Semoga saja semua pihak diberi kebersihan dan kejernihan otak/hati! bersatu & jayalah NKRI!