Jumlah pendukung maupun kerasnya teriakan para pendukung, seringkali tidak paralel dengan tingkat kebenaran maupun keadilan sebuah konsep/ide/gagasan, apalagi kalau "money politics" sudah makin diterima oleh makin banyak orang!
Tahukah Anda, kalau upaya "penegakan hukum" atau upaya "penegakan keadilan" sudah kita biarkan tumbuh dan berkembang menjadi "industri hukum", itu sebenarnya juga sudah berarti kita sedang membiarkan manusia menjelma menjadi serigala bagi sesama manusia lainnya atau yang dalam bahasa Latin disebut sebagai suasana "homo homini lupus".
Bukannya tidak mau, tetapi kita, toh mustahil bisa menyenangkan semua pihak, apalagi mereka yang sudah memutuskan untuk tidak mau hidup senang bersama kita secara wajar, adil, dan beradab. Oke?
Tahukah Anda, apa sebabnya korupsi makin sulit dikontrol?
Karena yang kita percaya dan beri wewenang untuk mengontrol pun sudah makin sulit dan makin tidak mau dikontrol! He..he..he
Tanggungjawab itu bukanlah sekadar pandai dan rajin menjawab saja, tetapi juga harus benar-benar mau, mampu, sempat, ikhlas, dan mantap menanggung hal-hal yang masih pantas dan perlu ditanggung! Oke?
Hidup ini memang sangat mirip dengan "jebakan", tapi untuk apa merasa diri terjebak, kalau perasaan itu ternyata tidak membuat diri kita menjadi lebih baik, lebih bijaksana, dan lebih waspada? Setuju?
Orang yang percaya bahwa hidupnya hanya sekali, cenderung menikmati hidup tanpa memikirkan nasib rohnya setelah mati, tapi orang yang percaya bahwa hidupnya minimal dua kali, cenderung akan lebih bijaksana dalam bertindak maupun berpikir! Setuju?
Silakan berani mati, yang penting janganlah karena takut hidup secara baik, jujur, adil, beradab, wajar dan/atau sederhana! Merdeka!
Berdoa dan bekerja secara baik dan benar untuk menyejahterakan diri adalah hak semua orang, tapi memikirkan serta membantu saudara-saudari kita yang kurang mampu secara wajar ternyata juga merupakan hak semua orang yang mau dan mampu melakukannya.
Saran singkat bagi mereka yang sedang kasmaran atau sedang jatuh cinta. Mata boleh tertarik, tapi kalau penciuman sudah menolak, janganlah dilanjutkan! Oke?