Awas, uang dalam jumlah besar dapat membesarkan hati, tapi
uang dalam jumlah yang terlalu besar, seringkali membuat manusia
lupa bahwa Tuhan adalah yg Mahabesar! Makanya, dari sebab itu carilah uang secukupnya saja!
Menjaga kelestarian lingkungan dan memanfaatkan sumber daya alam secara arif dan bijaksana adalah hak dan kewajiban para pejabat atau aktivis LSM. Marilah kita lestarikan lingkungan hidup
dan SDA kita secara dini dan merdeka! Jangan menunggu perintah atasan!
Selama uang sudah kita angkat jadi raja atau ratu, maka membeberkan aib maupun dosa-dosa koruptor kelas kakap pun bisa jauh lebih berbahaya daripada mencemarkan nama baik maupun memfitnah sesama yang baik, jujur, dan miskin!
Kalau bisa, janganlah sampai memilih calon presiden dan wakil presiden yang tidak baik, tidak jujur, tidak ramah, tidak rajin, tidak bertanggungjawab, tidak berimajinasi, tidak berinisiatif, tidak berani, tidak bersyukur, tidak mau bermanfaat bagi NKRI, tidak tekun, tidak tahu diri, dan/atau apalagi yang suka bersikap mentang-mentang maupun mentung-mentung. Merdeka!
Jangankan "kita" yang hanya rakyat jelata, bahkan Pak Mahfud MD yang menteri atau pembantu presiden saja tampak seperti kehabisan kata-kata melawan maraknya komersialisasi ketidakadilan yang sudah menggurita menjadi "industri hukum" yang lebih mempertegas betapa berkuasanya "uang haram dan legal" mengatur hampir semua aspek kehidupan kita di NKRI yang punya Pancasila ini ?
Banyak laki2 be-ramai2 bersikap seperti perempuan, perempuan be-ramai2 bersikap seperti laki2. Tetapi belakangan, banyak oknum jendral maupun oknum pejabat publik kelas atas kita malah (menurut Alvin Lim bukan Alvin Lie) be-ramai-ramai dan tanpa malu2 bersifat dan bersikap seperti " banci". Apakah ini yang dimaksud dengan zaman super-edan?
Maaf 1001 maaf! Sebagai rakyat jelata yang tidak terlalu mengerti tentang politik praktis dan juga tidak tertarik berpolitik melalui jalur partai politik, saya (Joger) sangat yakin bahwa Pak Ganjar Pranowo tidak akan bersedia "nyapres" dengan dukungan partai selain PDIP kalau tidak sangat amat terpaksa sekali. Sekedar pendapat dari rakyat jelata yang rabun politik praktis. he..he..he.
Tegakkanlah keadilan secara beradab, maka persatuan pun
tidak hanya terbentuk, tetapi juga terawat dan didukung
segenap warga secara halal, legal, indah, sehat, logis, suka-cita, dan
berkesinambungan. Bangkit dan jaya lah Indonesia!
Sebenarnya, kemerdekaan bukanlah hanya hak segala bangsa saja, tapi justru merupakan hak semua orang. Dalam arti hak Anda, dia, mereka, saya, kami, dan/atau kita semua yang benar2 beriktikad. Oke? Setuju?
Sebagai orang yg benar-benar beragama, ber-Tuhan, dan berperikemanusiaan, sudah selayaknyalah kita juga berbudaya secara benar-benar baik, jujur, adil, dan beradab tanpa mengotori maupun merusak lingkungan hidup kita bersama secara tidak baik, tidak jujur, dan tidak beradab. Marilah kita kurangi dan hentikan kemunafikan Kita! Merdeka!