Jalan Raya Kuta, Kuta, Bali
Everyday 9:00 am to 6:00 pm
Call Anytime
0361-752523
Toko Joger

Renungan

Renungan Joger

Renungan Joger, Senin, 30 November 2020.

Bagaimana mau bangkit dan maju membangun kesejahteraan bersama yang benar-benar berkeadilan, kalau  pemimpin maupun penguasa yang kita pilih dan percaya untuk mengatur malah melanggar peraturan? Mereka yang kita percaya untuk jadi penegak hukum malah melanggar hukum? Mereka yang kita percaya untuk menjadi pagar malah makan tanaman yang kita tanam, rawat, pupuk, dan tumbuh-kembangkan? Tetapi, walaupun bagaimana tetaplah sadar, sabar, dan kritis secara wajar!

Renungan Joger, Senin, 30 November 2020

Salah satu kelemahan "penguasa" (orang-orang yang suka memperebutkan kekuasaan), adalah sangat rentan atau rapuh menghadapi godaan untuk tidak menyalahgunakan "kekuasaan" yang sedang dipercayakan kepada mereka. Inilah yang disebut "dilema". Untuk mengatur, kita butuh pengatur yang kita percaya untuk mengatur, tapi ketika pengatur yg kita percaya untuk mengatur, justru merekalah yang melanggar aturan? Quo vadis NKRI? Quo vadis KPK? Quo vadis keadilan? Kapan dan bagaimana caranya mau dan maju?

Renungan Joger, Minggu, 29 November 2020

Manfaatkanlah sebagian besar dari waktu, tenaga, maupun pikiran kita untuk berpikir positif, bekerja keras, bekerja cerdas, bekerja sama, berbagi tugas, maupun berbagi rezeki secara benar-benar baik, jujur, adil, beradab, rajin, hemat, bertanggungjawab, tekun, dan berkesinambungan, jangan-jangan kita juga bisa dan boleh mencapai kesuksesan, kemakmuran, maupun kebahagiaan seperti mereka yg selama ini sudah kita curigai macam-macam karena kita sudah iri dan dengki.

Renugan Joger, Sabtu, 28 November 2020.

Renungan Joger, Jumat, 27 November 2020

Ekstremis-ekstremis pongah yang suka mentang-mentang itu jumlahnya sebenarnya sangat sedikit, tetapi mereka sangat banyak punya waktu luang untuk mendemonstrasikan maupun meneriakkan ide-ide mereka yang tidak logis dan destruktif, dan yang lebih repot lagi, ternyata di NKRI ini banyak juga manusia-manusia heteronomi yang tidak jelas niat dan sikapnya malah sok bijaksana membela para ekstremis yang sedikit itu dengan berbagai alasan yang tidak benar-benar solutif. Tolong jangan impor masalah dari negara-negara yang suka perang. Oke?

Renungan Joger, Jumat, 27 November 2020

Renungan Joger, Kamis, 26 November 2020.

Untuk membangun NKRI ini kita memang tidak butuh diktator bertangan besi, tetapi kita butuh tangan-tangan yang lebih tegas dan lebih keras daripada suara-suara maupun sikap-sikap keras para provokator, para pengacau, para perencana makar, para koruptor, para ekstremis, para pendukung negara agama, maupun para penumpang gelap yang berpotensi menggerus semangat persatuan NKRI yang berdasarkan Pancasila yang benar-benar beriktikad. Setuju?

Renungan Joger, Kamis, 26 November 2020

Renungan Joger, Rabu, 25 November 2020.

Untuk bisa "beribadah ritual secara baik" maupun untuk bisa sering-sering melakukan kerja bakti menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan hidup kita bersama, sudah selayaknyalah kita mau, mampu, dan rajin berkarya kreatif, bekerja nyata, maupun bekerja sama secara benar-benar baik, jujur, adil, beradab, dan bertanggung-jawab agar makin banyak orang suka berurusan dengan kita! Kurangilah omong kosong! > Terima kasih!

Renungan Joger, Rabu, 25 November 2020

Renungan Joger, Selasa, 24 November 2020.

Salah satu (bukan satu-satunya) kebaikan yang dianjurkan maupun diajarkan oleh para pemuka agama apapun juga maupun oleh kelima sila dalam Pancasila kita bersama, adalah jangan mentang-mentang dalam berniat maupun bersikap di kehidupan kita bersama di dunia yang fana dan penuh misteri ini. Marilah kita hidup bersama secara wajar-wajar saja! Jangan kurang ajar! Karena keadilan adalah kewajaran! Setuju?

Renungan Joger, Selasa, 24 November 2020

Renungan Joger, Senin, 23 November 2020.

Kalau memang benar-benar ingin NKRI ini tetap punya makin banyak koruptor, preman, provokator, teroris, maupun penentang Pancasila, sudah selayaknyalah partai-partai besar maupun kecil yang masih eksis di NKRI ini tetap ngotot mencalonkan calon-calon anggota legislatif yang punya track record yang jahat, keji, kejam, kotor, radikal, provokatif, dan/atau terutama anti-Pancasila, he..he..he.

Renungan Joger, Senin, 23 November 2020

Masalah klasik manusia sejak zaman purba, adalah sangat suka mengatur, tetapi sangat tidak suka diatur. Sangat suka mengatur, tetapi sangat amat tidak suka dan juga sangat amat tidak mampu mengatur dirinya sendiri secara benar-benar baik, jujur, adil, beradab, dan sportif. Makanya, kalau saja semua orang sudah benar-benar mau, mampu, sempat, ikhlas, dan mantap mengatur dirinya masing-masing, tentu saja dunia ini akan sangat baik, aman, dan damai. Tetapi itu, kan kalau saja, he..he. Salam hangat dari Joger, Balinesia.

Renungan Joger, Minggu, 22 November 2020.

Pada dasarnya hampir semua orang biasa (bukan orang luar biasa) biasanya pasti suka hidup secara benar2 baik, jujur, dan bahagia, tetapi sayang selalu ada saja orang2 luar biasa yang beranggapan dan/atau bahkan percaya bahwa kebahagiaan hidup bisa dicapai dengan cara2 yang tidak baik dan tidak jujur. Makanya, kalau bisa, marilah kita rembukkan dan pastikan apa, sih yg benar2 baik bagi kemaslahatan, keselamatan, dan kebahagiaan kita bersama sebagai bangsa Indonesia?

Renungan Joger, Sabtu, 21 November 2020.
1 94 95 96 97 98 263
2025 by Joger Jelek. All rights reserved. Designed by Simple Multimedia.
phone-handsetmap-markercrossmenu